1 - Editerial

No	Sasaran Kegiatan	Indikator Kegiatan / Output / Keluaran	Satuan	Capaian	Keterangan/ Penjelasan tentang Outcome / Hasil yang dicapai
1	Terwujudnya Proses Peradilan yang Pasti, Transparan dan Akuntabel Indikator : Persentase Perkara Perdata yang Diselesaikan Tepat Waktu	Terlaksananya Proses Penerimaan, Pemeriksaan dan Pemutusan Perkara Perdata	Perkara	8	8	96%	Penyelesaian Perkara Perdata pada Triwulan 1 Sebanyak 8 Perkara
2	Terwujudnya Proses Peradilan yang Pasti, Transparan dan Akuntabel Indikator : Persentase Perkara Pidana yang Diselesaikan Tepat Waktu	Terlaksananya Proses Penerimaan, Pemeriksaan dan Pemutusan Perkara Pidana	Perkara	45	56	98%	Penyelesaian Perkara Pidana pada Triwulan 1 Sebanyak 56 Perkara
3	Terwujudnya Proses Peradilan yang Pasti, Transparan dan Akuntabel Indikator : Indeks Persepsi Stakeholder yang Puas Terhadap Layanan Pengadilan	Terlaksananya Pengawasan pada Subbagian/Kepaniteraan Pengadilan Tinggi Banda Aceh	Kegiatan	12	12	90%	12 Pengawasan Bidang

Sasaran Kegiatan

Indikator Kegiatan / Output / Keluaran

Satuan

Capaian

Keterangan/ Penjelasan tentang Outcome / Hasil yang dicapai

Target Triwulan 1

Realisasi

Terwujudnya Proses Peradilan yang Pasti, Transparan dan Akuntabel Indikator : Persentase Perkara Perdata yang Diselesaikan Tepat Waktu

Terlaksananya Proses Penerimaan, Pemeriksaan dan Pemutusan Perkara Perdata

Perkara

96%

Penyelesaian Perkara Perdata pada Triwulan 1 Sebanyak 8 Perkara

Terwujudnya Proses Peradilan yang Pasti, Transparan dan Akuntabel Indikator : Persentase Perkara Pidana yang Diselesaikan Tepat Waktu

Terlaksananya Proses Penerimaan, Pemeriksaan dan Pemutusan Perkara Pidana

Perkara

98%

Penyelesaian Perkara Pidana pada Triwulan 1 Sebanyak 56 Perkara

Terwujudnya Proses Peradilan yang Pasti, Transparan dan Akuntabel Indikator : Indeks Persepsi Stakeholder yang Puas Terhadap Layanan Pengadilan

Terlaksananya Pengawasan pada Subbagian/Kepaniteraan Pengadilan Tinggi Banda Aceh

Kegiatan

90%

12 Pengawasan Bidang

FAKTOR PENDUKUNG

Adanya koordinasi dan kerjasama yang baik antara majelis hakim, panitera pengganti, dan staf kepaniteraan.
Tersedianya sarana dan prasarana yang memadai untuk mendukung proses persidangan dan administrasi perkara.
Disiplin kerja dan tanggung jawab hakim serta aparatur dalam penyelesaian perkara.
Dukungan manajemen pengadilan yang optimal dalam pelaksanaan pengawasan internal.

FAKTOR PENGHAMBAT

Terdapat beberapa perkara yang memerlukan waktu tambahan karena kompleksitas materi dan jumlah pihak yang terlibat.
Beberapa dokumen perkara dari pengadilan tingkat pertama diterima tidak lengkap sehingga membutuhkan klarifikasi tambahan.
Keterbatasan waktu dalam pelaksanaan pengawasan karena padatnya jadwal persidangan.

REKOMENDASI PIMPINAN

Telah dilakukan monitoring dan evaluasi pada tanggal:	Banda Aceh, 28 Maret 2025
Ketua Pengadilan Tinggi Banda Aceh	Hakim Tinggi
Nursyam, S.H., M.Hum.	Dr. Editerial, S.H., M.Hum.
NIP. 196308131988031005	NIP. 196706141989031002